Vedroziete theGREATlittle

this blog is miniature of my HEART, the book story of my LIFE.

Aturan Baru MotoGP Bikin Pedrosa Berang

0diggsdigg
Pembalap Repsol Honda Dani Pedrosa berang dengan proposal peraturan baru MotoGP yang akan mengatur kombinasi berat badan dan berat motor.
Pembalap kelahiran Spanyol itu memiliki bobot tubuh yang cukup ringan, yakni 51 kg, atau 21 kg lebih berat dari pembalap terberat di MotoGP Marco Simoncelli.
Peraturan itu dinilainya akan merugikan pembalap bertubuh kecil dan ringan seperti dirinya dan rekan senegaranya Toni Elias.
Isu ini muncul di Jerez lewat Valentino Rossi dan pembalap Italia lainnya Marco Simoncelli.
Simoncelli merasa tak adil jika berat badannya menjadi kerugian bagi dirinya. Pembalap Gresini Honda itu mengatakan, seperti dinukil dari Motor Cycle News, “Masalah saya adalah saya lebih besar daripada pembalap lain dan ini mempengaruhi konsumsi bensin. Motor saya harus menggunakan mesin yang lebih merebah, ini mengganggu performa motor jika dibandingkan dengan yang menggunakan mesin tegak.”
Pedrosa, yang merasa muak dengan isu ini, tak bisa menyembunyikan kemarahannya. Ujarnya, “Masalah ini selalu mengikuti sepanjang karir saya.”
“Di (kelas) 250 semua orang mengatakan saya tak bisa membalap karena saya terlalu kecil dan saat saya mulai menang mereka mengatakan berat badan saya memberikan keuntungan,” lanjut Pedrosa.
“Kini hal yang sama terjadi di MotoGP dan saya sangat lelah karenanya sebab sepertinya ada beberapa orang yang tak suka melihat saya di puncak. Ini luar biasa. Saya harus tetap maju tanpa harus berkomentar apa-apa karena memang jelas saya punya keuntungan dari segi akselerasi, itu jelas.”
“Tetapi di sisi lain orang-orang itu lupa bahwa saat di tikungan, motor saya memiliki cengkeraman yang lebih sedikit dan saya tak bisa mengerem dengan cara yang sama seperti mereka karena saya lebih ringan dan tak begitu bagus melawan angin. Lengan dan kaki saya lebih pendek sehingga saya tak bisa mendistribusikan berat saya seperti orang lain.”
“Dulu bahkan saya punya keinginan untuk bisa menjadi 10cm lebih tinggi. Ini akan membuat posisi saya di atas motor lebih baik. Jika saya lebih tinggi saya bisa menggunakan badan saya untuk memberikan beban di depan dan belakang pada saat yang bersamaan. Namun ukuran saya membuat saya hanya bisa memberikan beban di depan, tengah dan belakang bergantian,” ungkapnya.
Namun hal ini dibantah Nicky Hayden, yang mendukung adanya aturan yang mengatur kombinasi berat badan dan berat motor.
“Saya rasa pembalap yang lebih ringan punya keuntungan dan itu membuat mereka berbeda dari segi konsumsi bahan bakar. Itu signifikan seperti saat saya satu tim dengan Dani. Saya menghabiskan lebih banyak bahan bakar.”
“Pembalap yang lebih berat memang mendapat cengkeraman yang lebih besar, tetapi jika Anda mengamati di beberapa tikungan, pembalap yang lebih ringan punya keuntungan. Lihat di tikungan terakhir di Qatar saat balapan dan lihat catatan waktu untuk melihat siapa yang tercepat.”
“Konsumsi bensin adalah hal terbesar, begitu juga dengan penggunaan ban. Pembalap yang lebih besar lebih cepat menghabiskan ban.”

0 komentar: